Untuk menyatakan suatu himpunan, biasa menggunakan huruf kapital D, E, F, dll. Sedangkan untuk menanyakan anggotanya menggunakan huruf kecil a, b, c, d, dll.
Contoh :
A adalah himpunan bilangan asli kurang dari 8 Anggota himpunannya adalah 1,2,3,4,5,6,7 Jadi A = {1,2,3,4,5,6,7} B adalah himpunan bilangan genap antara 1 sampai 9 Anggota himpunannya adalah 2,4,6,8Jadi B = {2,4,6,8}A. Anggota Himpunan
Anggota himpunan adalah sebuah benda-benda atau objek yang terdapat disebuah himpunan. Anggota sebuah himpunan dapat dinyatakan dengan notasi ∈ dan jika bukan anggota himpunan dinyatakan dengan notasi ∉.
Dan banyaknya anggota himpunan B dinyatakan dengan n(B).
Contoh :
A adalah himpunan bilangan ganjil antara 2 sampai 12 A = {himpunan bilangan ganjil antara 2 sampai 12} atau A = {3,5,7,9,11} Maka --> 3 ∈ A, 5 ∈ A, 7 ∈ A, 9 ∈ A, 11 ∈ A --> 2 ∉ A, 4 ∉ A, 6 ∉ A, 8 ∉ A, 10 ∉ A, 12 ∉ A Banyak anggota himpunan A adalah n(A) = 5B. Menyatakan Suatu Himpunan
Untuk menyatakan sebuah himpunan, dapat dilakukan dengan 3 cara :
a. Menuliskan dengan kata-kata atau syarat keanggotaannya
b. Menuliskan notasi pembentuk himpunan
c. Mendaftarkan anggotanya
NO
|
Dengan Kata-kata
|
Notasi Pembentuk Himpunan
|
Mendaftarkan Anggotanya
|
1
|
A adalah himpunan Bilangan genap di bawah 10
|
A={x|x < 10; x ∈ bilangan genap}
|
A= {2,4,6,8}
|
2
|
B adalah himpunan kelipatan 5 di bawah 20
|
B={x|x < 20; x ∈ kelipatan 5}
|
B={5,10,15}
|
0 Response to "Materi: Pengertian Dasar Himpunan dan Anggotanya"
Posting Komentar